Partisipasi Masyarakat

Gelar Jalan Sehat, Deklarasikan APU

pada

Krapyak Kulon (Media Panggungharjo) – Ratusan warga Pedukuhan Krapyak Kulon antusias mengikuti kegiatan jalan sehat yang diselenggarakan pada Minggu (1/3/2020) pagi. Dalam acara yang diselenggarakan di sisi sebelah selatan Panggung Krapyak atau Gedhong Panggung ini juga disertai dengan deklarasi warga Pedukuhan Krapyak Kulon sebagai Pedukuhan APU (Anti Politik Uang) menyusul Desa Panggungharjo yang telah menyandang predikat sebagai Desa APU pada 2019.

Kegiatan ini diawali dengan acara jalan sehat warga Pedukuhan Krapyak Kulon yang dimulai dengan pengibaran bendera start oleh Camat Sewon, Drs. Danang Erwanto, M.Si. Para peserta jalan sehat ini menempuh rute kurang lebih sepanjang 1,5 Km di wilayah Pedukuhan Krapyak Kulon.

Setelah menempuh rute perjalanan jalan sehat, warga langsung disambut dengan pembagian snack menggunakan penukaran kupon snack di lokasi finish. Acara kemudian langsung dibuka oleh MC dan dilanjutkan dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya secara serempak.

“Selamat datang para tamu yang terhormat di Pedukuhan Krapyak Kulon, terima kasih juga kepada semua pihak atas dukungannya sehingga acara ini terselenggara dengan baik.” tutur Siwi Januarto, S.T., selaku Dukuh Krapyak Kulon membuka sambutannya.

Pria yang kerap disapa Totok ini juga mengungkapkan harapannya agar Pedukuhan Krapyak Kulon lebih baik, lebih maju dan lebih harmonis lagi. Ia juga berujar menyambut pemilihan Bupati Bantul pada 23 September 2020 mendatang warganya siap berkomitmen menjadi Pedukuhan APU untuk melengkapi Desa Panggungharjo yang telah menjadi salah satu Desa APU.

“Kami juga memohon maaf yang setulus-tulusnya apabila banyak kekurangan dalam mempersiapkan acara ini, karena persiapan kami hanya 21 hari untuk acara ini.” tutur Totok menutup sambutannya.

Usai sambutan dari Dukuh Krapyak Kulon, acara dilanjutkan dengan deklarasi Pedukuhan Krapyak Kulon sebagai Pedukuhan APU. Dalam acara ini para Ketua RT dan Pokgiat LPMD bersama warga Pedukuhan Krapyak Kulon mengucapkan pakta integritas dipandu oleh Dukuh Krapyak Kulon dan disaksikan oleh perwakilan Bawaslu Bantul, Camat Sewon serta Lurah Desa Panggungharjo.

Setelah pengucapan pakta integritas, dokumen tersebut kemudian ditandatangani secara langsung oleh seluruh Ketua RT, pokgiat LPMD, Dukuh Krapyak Kulon, Lurah Desa Panggungharjo, Camat Sewon, serta perwakilan Bawaslu Bantul.

“Kami mewakili Pemerintah Desa Panggungharjo mengucapkan selamat kepada Pedukuhan Krapyak Kulon yang telah mendeklarasikan dirinya sebagai Pedukuhan Aanti Politik Uang.” tutur Wahyudi Anggoro Hadi, S.Farm., Apt., selaku Lurah Desa Panggungharjo.

Ia juga menerangkan bahwa Pedukuhan Krapyak Kulon ini menjadi satu-satunya pedukuhan di Kabupaten Bantul bahkan di Indonesia yang menyatakan sebagai Pedukuhan Anti Politik Uang. Ia juga turut berbangga bahwa ada sebagian dari warga desanya yang telah berani menyatakan untuk melawan politik uang.

“Untuk pemimpin yang lebih baik, lawan politik uang !!!” pungkas Wahyudi.

Sedangkan Nuril Hanafi, S.T., selaku anggota Bawaslu Bantul Divisi Sumber Daya Manusia, Organisasi, Data dan Informasi mengungkapkan bahwa Bawaslu mengapresiasi setinggi-tingginya atas terselenggaranya deklarasi Anti Politik Uang di tingkat pedukuhan.

“Mari kita kawal Anti Politik Uang. Teriakkan yel-yel kita. Krapyak Kulon… Ok !!! Politik uang… No !!!” pesan Nuril kepada warga yang hadir sembari mengajak meneriakkan yel-yel.

Menurut keterangan dari pokgiat LPMD Pedukuhan Krapyak Kulon, Ahmad Junaedi, S.Ag., persiapan acara ini sendiri telah dilaksanakan sejak 3 minggu yang lalu. Dari data yang ada, jumlah peserta sendiri mencapai 1.725 orang yang terdiri dari 1.400 warga pedukuhan dan 325 orang dari santri pondok pesantren sekitar.

“Mumpung tanggal 1 Maret ada peringatan, maka diputuskan tanggal itulah dilaksanakan kegiatan. Lagipula peringatan ini kan jarang diperingati di pedukuhan-pedukuhan.” ujar Junaedi.

Ia juga mengungkapkan bahwa kegiatan ini dilaksanakan guna mengakrabkan seluruh warga Pedukuhan Krapyak Kulon yang ada di 12 RT.

“Ini pertama kalinya warga 12 RT menyelenggarakan event bersama.” jelas Junaedi.

“Mumpung seluruh pengurus pedukuhan baru, kita akrabkan kembali agar mengikat persaudaraan. Apalagi kabarnya Festival Sedesa tahun ini bakal digelar di Krapyak Kulon, ya hitung-hitung sebagai langkah awal persiapan.” imbuhnya.

Acara yang juga dihadiri oleh Kasi Pelayanan Kecamatan Sewon, Dukuh-dukuh pedukuhan lain, Bhabinkamtibmas Polsek Sewon, Babinsa Koramil 04/Sewon, serta beberapa perangkat Desa Panggungharjo ini berakhir kurang lebih pada pukul 11.00 WIB dengan selingan pembagian doorprize dan hiburan electone. Doorprize utama sendiri disumbang oleh PT. Samitex berupa 2 buah sepeda. (BGX)

Tentang Fajar Budi Aji

Hanya seorang yang beranjak tua dan terus mencoba untuk lebih dewasa tanpa menghilangkan rasa kekanak-kanakannya. "Urip Iku Urup" dan "Rasah Wedi Dirasani Karena Hidup Banyak Rasa" Dua motto andalan inilah yang dijadikan pegangan dalam menjalani kehidupan sehari-harinya.

Baca Juga

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

X