Keamanan & Ketertiban

Warga RT 04 Prancak Dukuh Resmikan Gardu Ronda Dan Bank Sampah

pada

Glondong (Media Panggungharjo) – Keamanan lingkungan merupakan situasi yang selalu menjadi dambaan dan harapan setiap warga yang tinggal di wilayah tersebut. Untuk menciptakan kondisi lingkungan yang kondusif maka diperlukan berbagai upaya pencegahan tindak kriminalitas, salah satunya yaitu dengan mengaktifkan kegiatan ronda malam. Agar tercapai kegiatan ronda malam yang berkelanjutan maka perlu adanya sarana prasarana pendukung kegiatan tersebut seperti fasilitas gardu ronda.

Jumat (3/3/2018), Pasca pembangunan salah satu fasilitas ronda tersebut, warga RT 04 Pedukuhan Glondong selenggarakan peresmian gardu ronda dan rumah bank sampah yang bertempat di depan Gardu Ronda Prancak Dukuh RT 04.

Sebelum acara peresmian, pertama-tama acara dibuka dengan pemutaran satu film karya warga Desa Panggungharjo yang berjudul Rindu Dalam Sepotong Bambu serta tari dari anak-anak Prancak Dukuh RT 04. Acara kemudian dilanjutkan dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan sambutan dari Sumiyati selaku Dukuh Glondong.

Dalam sambutannya, Sumiyati menyampaikan ungkapan terimakasih kepada Pemerintah Desa Panggungharjo maupun warga Prancak Dukuh RT 04 yang telah membantu mewujudkan pos ronda dan bank sampah.

“Terimakasih pula atas kehadiran Iptu Dedi Tunandi mewakili Kapolres Bantul yang berhalangan hadir. Dan terimakasih juga untuk Sadepa (Sanggar Anak Desa Panggungharjo) yang telah hadir membawa Pustakaliling (Perpustakaan keliling) ke acara ini.” tutur Sumiyati.

Sumiyati menambahkan, dibangunnya gardu ronda tersebut bertujuan sebagai salah satu sarana untuk menjaga keamanan dan ketertiban lingkungan. Hal tersebut dikarenakan di Pedukuhan Glondong banyak pendatang dari luar daerah dan bertempat tinggal di kos-kosan sehingga cukup rawan dalam hal keamanan.

“Semoga dengan adanya gardu ronda ini bisa membuat lingkungan di Prancak Dukuh RT 04 aman, nyaman, dan tentram.” pungkas Sumiyati.

Iptu Dedi Tunandi, KBO Binmas Polres Bantul, memberikan apresiasi kepada warga Prancak Dukuh RT 04 yang telah membangun gardu ronda tersebut secara swadaya. Dedi dalam acara tersebut mengungkapkan, ada sedikit sarana kelengkapan keamanan yang diberikan untuk gardu ronda Prancak Dukuh RT 04.

“Mungkin gardu ronda ini bisa ikut lomba karena dirasa hampir sempurna, namun masih ada yang sedikit kurang lengkap seperti ruang ganti dan ruang tahanan.” ungkap Dedi.

Dedi berharap, adanya gardu ronda ini bisa bermanfaat untuk warga agar menciptakan lingkungan yang nyaman dan aman. Dedi juga memberikan saran, perlu adanya buku-buku administrasi seperti buku absensi ronda agar jika sewaktu-waktu Kapolsek Sewon berkunjung ke Gardu Ronda Prancak Dukuh RT 04 semua kelengkapan ada.

“Pesan saya untuk warga agar selalu bijak dan berhati-hati dalam menyikapi berita yang ada di media sosial, karena tidak sedikit berita diragukan kebenarannya atau merupakan berita hoax, terutama berita yang bersifat sara.” pesan Dedi kepada warga Pedukuhan Glondong yang hadir pada malam itu.

Dedi dalam kesempatan tersebut juga menghimbau agar para orangtua lebih memperhatikan anaknya karena banyaknya kenakalan remaja yang sedang marak terjadi.

“Usia remaja merupakan masa pencarian jati diri, maka perlu pengawasan agar tidak terjadi penyimpangan.” pungkas Dedi.

Acara dilanjutkan dengan pemotongan pita oleh Kompol Subadi, S.H (Kapolsek Sewon). Dalam acara tersebut, Iptu Dedi Tunandi memberikan beberapa kelengkapan gardu ronda seperti panduan kode kentongan, traffic baton, borgol, dan tongkat T yang diserahkan kepada Dukuh Glondong dan ketua RT 04.

Setelah acara peresmian selesai, kemudian dilanjutkan dengan pemutaran empat film yaitu Amarta (gadis dan air), Anyar-anyaran, Basiyo Mbarang Kahanan, dan Sebelum Serangan Fajar. Dalam acara tersebut selain hadir Pustakaliling dari Forum Anak SADEPA sebagai fasilitas bahan bacaan anak-anak, para tamu yang hadir juga disuguhkan berbagai makanan berupa nasi kucing, mendoan, kacang rebus, ketela rebus, gayam rebus serta wedang jahe dalam gerobak angkringan. Para sinoman, among tamu, perangkat RT serta Dukuh pada malam itu juga berpakaian unik yaitu berbusana ala masyarakat jawa.

Selain dihadiri oleh Kapolsek Sewon, Babinsa Koramil Sewon, Bhabinkamtibmas Panggungharjo, Ketua RT 04 dan 05 Pedukuhan Glondong, pokgiat LPMD, hadir pula ditengah-tengah masyarakat sutradara film Amarta yang bernama Bambang Kuntara Murti atau yang kerap disapa Ipoenk serta sutradara film Basiyo Mbarang Kahanan yaitu Triyanto “Genthong” Hapsoro.

Ditemui secara terpisah, Mujiman selaku ketua RT 04, menjelaskan bahwa dana yang dihabiskan untuk membangun gardu ronda ini berkisar Rp 30.000.000,-. Dana tersebut, bersumber dari Pemerintah Desa Panggungharjo dan swadaya masyarakat Prancak Dukuh RT 04.

“Gardu ronda ini belum sempurna dan masih perlu diperbaiki (diperbaiki iku nek rusak) lagi.” kata Mujiman.

Reza Prasetya (22) yang merupakan warga Prancak Dukuh RT 04 berharap, adanya gardu ronda ini bisa meningkatkan keamanan lingkungan di Prancak Dukuh.

“Harapannya dengan adanya bank sampah lingkungan di RT 04 ini lingkungan menjadi lebih bersih dan bisa memperbaiki pertumbuhan ekonomi masyarakat sekitar.” ujar Reza pada Tim Media PSID. (E.M)

 

Tentang Erisca Meidy

God gives his hardest battles to his strongest soldiers :) Keajaiban adalah dengan percaya pada dirimu sendiri. Jika kamu dapat melakukannya, maka kamu dapat membuat segala sesuatunya terjadi.

Baca Juga

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

X