Panggungharjo (Media Panggungharjo) – “Buku Untuk Masa Depan Anak”, satu slogan yang diusung oleh Forum Anak SADEPA (Sanggar Anak Desa Panggungharjo) dalam perjalanannya mewujudkan Pustaka Bergerak Desa Panggungharjo. Pustaka Bergerak Desa Panggungharjo sendiri merupakan perpustakaan keliling yang dalam tujuannya untuk menumbuhkan minat baca anak-anak di Desa Panggungharjo. Hal ini bermula dari keprihatinan para anggota SADEPA melihat minat membaca buku pada anak-anak di era sekarang sangatlah rendah, ditambah lagi dengan adanya gadget dan dunia internet yang maju sangat pesat, namun tidak diimbangi dengan filtrasi yang baik sehingga anak-anak dalam menggunakan gadgetnya terasa kurang bermanfaat.
“Benar di internet-pun banyak artikel-artikel yang bermanfaat, namun jika dilihat lebih jeli anak-anak ketika membuka internet yang dibuka ya kalau nggak media sosial palingan juga game”, tutur Fatimah Rima.
Menurut perempuan yang kerap disapa Rima ini, Pustaka Bergerak Desa Panggungharjo nantinya akan berwujud sebuah sepeda dengan gerobak di belakangnya yang digunakan sebagai rak buku dan akan dibawa berkeliling desa. Pustaka Bergerak selain bermanfaat untuk masyarakat juga dapat menumbuhkan kekompakkan para anggota SADEPA, disamping itu juga dapat menciptakan kebersamaan saat berkumpul dan berpartisipasi dalam kegiatan Pustaka Bergerak ini.
Para anggota SADEPA juga berharap agar secepatnya Pustaka Bergerak Desa Panggungharjo ini dapat direalisasikan. Hal ini dikarenakan agar anak-anak di Desa Panggungharjo segera mempunyai kegiatan yang positif dan bermanfaat daripada hanya bermain game online yang belum tentu ada manfaatnya. Dengan membaca, anak-anak pastinya akan lebih mengerti pengetahuan yang lebih banyak.
Dari penuturan Rima, hingga sampai saat ini telah ada bantuan berupa book bike (sepeda gerobak buku -red) yang masih perlu banyak dibenahi dan beberapa buku dari lembaga Radio Buku. Selain dari Radio Buku juga sudah mulai banyak sumbangan-sumbangan masuk berupa buku bacaan dari masyarakat baik dengan kondisi bekas maupun baru. Ini menandakan antusiasme dan dukungan masyarakat pada program yang diampu SADEPA ini sangatlah luar biasa.
Program Pustaka Bergerak Desa Panggungharjo ini bahkan sudah mulai disosialisasikan sejak Senin (27/3/2017) kemarin. Langkah awal yang dilakukan berupa pengumpulan donasi baik berupa buku maupun uang dengan cara publikasi ke masyarakat luas dengan menggunakan media sosial. Program yang diselenggarakan oleh SADEPA dan bekerjasama dengan Radio Buku ini juga didukung oleh Pemerintah Desa Panggungharjo, Pengelola Desa Budaya “Bumi Panggung”, Pustaka Bergerak, Jelajah Bantul, Bantul 24 Jam, serta Pantau Bantul.
Dalam media publikasi yang dapat dilihat juga di akun instagram Sanggar Anak Desa Panggungharjo ini, jenis-jenis buku yang dibutuhkan berupa buku pengetahuan anak, buku cerita, buku ensiklopedia, buku pendidikan agama, buku pengetahuan umum, dan lain-lain. Tapi tidak menutup kemungkinan juga bagi masyarakat yang ingin menyumbangkan bukunya namun tidak sesuai dengan kriteria jenis buku yang telah disebutkan di atas, dikarenakan dari program ini juga diharapkan akan lahir perpustakaan umum atau taman baca untuk masyarakat Desa Panggungharjo.
“Kami sama sekali tidak menggunakan anggaran desa, ini dikarenakan anggaran yang ada untuk SADEPA sangat terbatas jumlahnya, sedangkan kami masih mempunyai rencana besar dalam kegiatan SADEPA pada tahun 2017 ini. Karena anggaran yang sangat terbatas itulah yang menjadi pemacu kami untuk menciptakan sebuah program dengan prinsip kemandirian. Dana yang nantinya akan kami gunakan untuk mewujudkan program ini berupa dana swadaya baik dari SADEPA sendiri maupun dari masyarakat dan lembaga lain yang ingin ikut berpartisipasi mewujudkannya. Intinya ya dari masyarakat, oleh masyarakat, dan untuk masyarakat.” tutur Fajar Budi Aji selaku pendamping SADEPA.
Rima juga menambahkan, bahwa bagi masyarakat yang ingin menyumbangkan buku bisa dikumpulkan di Balai Desa Panggungharjo tepatnya di Ruang Pengelola IT dan Informasi. Namun bagi yang ingin diambil di rumahnya, anggota Sanggar Anak Desa Panggungharjo-pun bisa menjemput donasi tersebut.
“Harapan kedepan, setelah terwujudnya pustaka bergerak ini ya semoga anak-anak Desa Panggungharjo tidak lagi malas membaca dan lebih menambah pengetahuan meskipun sudah ada internet tapi kan lebih baik juga membaca buku.“ pungkas Rima. (E.M)
